Banyak yang bilang ketidaktahuan adalah anugerah, tapi jika anda mulai serius dengan partner anda, ada beberapa hal yang harus dibicarakan terlebih dahulu.
Awal hubungan bisa dihabiskan dengan nafsu, tawa dan kesenangan. Tapi saat anda tersadar, anda sudah menjalani hubungan selama enam bulan dan sudah resmi 'terikat.'
Tapi dalam tahapan 'mulai serius' anda juga harus mulai merencanakan masa depan bersama, daripada menunggu itu terjadi. Menjadi spontan tidak masalah dalam beberapa area, tapi akan menimbulkan masalah di area yang lain.
Jika anda berada di hubungan dengan komitmen dan berharap untuk bertahan lama dan belum mulai mendiskusikan hal-hal penting, ini saatnya anda melakukannya. Iniadalah percakapan yang harus anda lakukan dengan partern anda.
Uang
Dalam tahap awal hubungan anda - sebelum menikah, dsb - anda harus membicarakan masalah uang. Memang tidak romantis, tapi itu penting.
Menurut riset, satu dari empat pasangan berdebat soal uang, jadi lebih kalian terbuka dan jujur dar awal, dan dengan jelas menceritakan situasi finansial masing-masing.
Uang bisa menjadi subyek yang sensitif, tapi menurut psikolog sosial Dr. Alicia Renedo: "Bagi wanita sangat alami untuk menginginkan keterbukaan soal uang di sebuah hubungan." Dengan kata lain jika anda mendekati subyek ini dengan taktik yang tepat makan si dia akan dengan senang hati melakukannya.
Jadi apa yang dimaksud dengan taktik? yang paling penting, ingat kalau anda berbicara tentang kondisi keuangan anda berdua, tekankan kalau ini masalah bersama.
Anda tidak harus mendapatkan kesimpulan dalam pembicaraan tentang uang: yang penting adalah anda melakukannya. Tapi terapis Elly Prior menuturkan bahwa apa yang anda harus temukan adalah apakah anda bahagia melihat pasangan anda menghamburkan uangnya, bahwa anda setuju dengan tujuan keuangan yang saat, dan apakah anda bahagia dengan berbagi aset finansial dengan si dia.
Jika anda menyelami masalah penting itu, memang bukan pemecah masalah tapi akan menghindarkan dari situasi yang sulit dari masa depan anda dan dia, setidaknya untuk saat ini.
Pekerjaan
Di awal hubungan anda akan banyak menghabiskan waktu bersama tapi itu tidak akan terjadi selamanya, dan anda harus mulai memikirkan saat api asmara baru mulai padam.
Anda akan memiliki hubungan yang berbeda dengan seorang gila kerja daripada dengan seseorang yang mneghargai keseimbangan kehidpan dengan pekerjaan. Berapa banyak waktu yang anda habiskan bersama dan berpisah, tergantung dengan prinsip anda soal pekerjaan.
"Jika seseorang terlihat ambisius dan dari awal sudah berfokus kepada pekerjaan dibandingkan hubungan, berarti sudah jelas pesannya di sana," ujar Prior. Anda bisa tidak mempedulikannya dengan resiko yang jerlas. Lebih baik, bicarakan ambisi kalian masing-masing dan artinya bagi kehidupan kalian bersama.
Tapi ingat, tidak ada yang baik dan benar di sini. Anda mungkin mementingkan karir, dan dia lebih santai soal pekerjaan. Masing-masing posisi valid dan anda harus memikirkan hal itu sebelum memulai pembicaraan.
Yang harus anda pelajari dari percakapan ini adalah apakah ada kejutan menyedihkan di sana. Contohnya, apakah dia ingin pindah ke luar kota demi pekerjaannya?
"Karena saat itu juga apabila anda terikat dengan lingkungan di sekitaranda dan tidak suka berpindah, maka anda harus memastikan tujuan kekasih anda," ujar Prior.
Percakapan ini sebagian besaar soal persiapan. Jika dia mementingkan keseimbangan dan anda terobsesi mencapai posisi atas dengan segala cara, maka anda harus bersiap untuk kompromi.
Nilai
Baiklah, anda seorang kapitalis pasar bebas dan dia percaya tentang kemajuan rakyat. Anda berdua mungkin bisa hidup dengan hal itu -meski ada perbedaan pendapat - selama anda bertoleransi.
Tapi anda mungkin tidak ingin jatuh cinta dengan orang yang memiliki nilai yang berbeda dengan anda. Masalah aborsi dan agama bisa menjadi masalah besar.
Sebaiknya anda tidak melakukan percapakan sevara langsung mengenai nilai, etika atau politik.
Yang harus anda temukan adalah "apakah anda bahagia dengan pandangan dan nilai kekasih," meski anda tidak harus setuju dengan hal itu. "Hanya apakah anda bisa mempertahankannya untuk waktu yang lama."
Kebanyakan orang dengan pandangan yang kuat dan kontroversional dengan senang hati akan mengumumkannya. Jika dia berpegang dengan pendiriannya anda akan segera mengetahuinya. Dan selanjutnya tinggal keputusan anda.
Anak-Anak
Dia ingin memilikinya, dan anda tidak. Dia benci anak-anak, dan anda tidak bisa hidup tanpa keluarga.
"Ini bisa menjadi masalah yang besar," ujar Prior. "Aku banyak melihat pasangan menikah dan berharap mereka akan mengubah pemikiran mereka, namun tidak terjadi."
"Mulai dengan bilnag, 'Kini saat kita sudah mulai serius, saya tertarik mendengar pendapat anda tentang beberapa hal yang penting bagi saya," saran Prior dalam memulai pembicaraan. Taruh masalah anak-anak di daftar paling atas.
Tidak ada jalan pintas di sini. Jika anda berlainan pemikiran, mungkin ini saatnya berpikir ulang dan keluar selagi belum terlalu dalam.
Jika anda berdua masih ragu, adalah jalan yang tepat untuk membicarakan jalan keluar. Jika anda sudah pasti berlawanan - lebih baik anda mengetahuinya sekarang daripada satu atau dua tahun lagi.
0 komentar:
Posting Komentar